Bebicara tentang music dan technology memang tidak ada habisnya. Selalu ada inovasi, improvisasi yang selama ini jarang kita temui. Dalam blog ini, banyak hal yang baru yang selama ini jarang ditemui. Bila Anda penasaran, jangan lewatkan setiap postingan dalam blog ini. Saya selalu menawarkan hal-hal yang baru seputar music dan technology.

Perbedaan Pay per Sale (PPS), Pay per Lead (PPL), dan Pay per Click (PPC)

Edo Wayne Filed Under: Label:

Di dunia internet, banyak ragam program kemitraan. Tetapi, semuanya tetap terbagi menjadi tiga tipe utama: Pay per Sale, Pay per Lead, dan Pay per Click.


Pay per Sale
Pay per Sale atau Cost per Sale merupakan model kemitraan dimana pengiklan membayar partner mereka hanya berdasarkan penjualan real yang dihasilkan iklan tersebut. Jika pengunjung dating, namun tidak membeli sesuatu, maka tidak ada komisi yang harus dibayarkan kepada partner.

Pay per Lead
Dalam Pay per Lead, pengiklan membayar komisi kepada partner saat pengunjung melakukan pendaftaran terhadap program atau layanan tertentu. Tidak ada komisi jika para pegunjung tidak melakukan pendaftaran (Sign Up).

Pay per Click
Pay per Click merupakan bentuk kemitraan yang paling popular saat ini. Bentuk kemitraan yang saat sederhana, dimana pengiklan memberi komisi ke partner untuk sejumlah “klik” pengunjung ke situs target. Besarnya komisi sangat bervariasi, biasanya berkisar $0.01 sampai $0.20. Kebanyakan tidak diperbolehkan melebihi $1.00.



edit post

0 Responses to "Perbedaan Pay per Sale (PPS), Pay per Lead (PPL), dan Pay per Click (PPC)"

Posting Komentar